Batu empedu merupakan timbunan kristal dalam
kandung empedu atau saluran empedu. Kantong empedu merupakan kantong kecil
menyerupai pir yang berada di bawah hati.
Kantong empedu menyimpan empedu yang dihasilkan oleh sel-sel hati. Cairan empedu terdiri dari air, kolesterol, garam empedu, protein, dan bilirubin (pigmen empedu). Saat lemak masuk ke dalam saluran pencernaan, cairan empedu membantu proses pencernaan lemak.
Adanya gangguan pada empedu, Seperti jumlah kolesterol atau bilirubin yang berlebihan dapat menyebabkan pengkristalan yang akhimya membentuk batu. Jika batu empedu terdapat di dalam kantong empedu, maka Anda berurusan dengan kolelitiasis. Tapi jika batu empedu berada di dalam saluran empedu maka koledokolitiasis lah yang sedang Anda hadapi.
Kantong empedu menyimpan empedu yang dihasilkan oleh sel-sel hati. Cairan empedu terdiri dari air, kolesterol, garam empedu, protein, dan bilirubin (pigmen empedu). Saat lemak masuk ke dalam saluran pencernaan, cairan empedu membantu proses pencernaan lemak.
Adanya gangguan pada empedu, Seperti jumlah kolesterol atau bilirubin yang berlebihan dapat menyebabkan pengkristalan yang akhimya membentuk batu. Jika batu empedu terdapat di dalam kantong empedu, maka Anda berurusan dengan kolelitiasis. Tapi jika batu empedu berada di dalam saluran empedu maka koledokolitiasis lah yang sedang Anda hadapi.
ATURAN PAKAI
:
Liquid Chlorophyll
: Satu sendok teh (5 ml) dalam satu
gelas air (240 ml) dua kali sehari. Simpan dalam lemari pendingin setelah botol
terbuka.
Spirulina : Dua
kapsul dikonsumsi 3 kali sebeium dan sesudah makan.
Noni Plus : Kocok dahulu sebelum
digunakan. Minum 30 ml satu atau dua kali sehari. Simpan dalam kulkas seteiah
dibuka
No comments:
Post a Comment